Sunday, January 18, 2009

Weekend..Weekend..Weekend..

Pekerja mkn gaji yg waktu kerjenya 5hari seminggu mcm aku ni pastinya menunggu2 waktu tibanya hari weekend..hari sabtu & ahad..senang criter hari yg bolh santai..relax..blh jln2..bolh laksanakan hobi..dan seangkatan dgnnya..

ya..i like weekend..

seronoknya bila tiba weekend..semlm aku, yana n k.lina kuar g megamall n ecm..hehe agenda kali ni juz window shopping since gaji xmasuk lg utk buln ni..niat awlnya mmg nk window tp terbeli jugk selai baju..huhuhuh..bertmbah lg koleksi dlm wardrobe ku..kt ecm usha2 brg elektrik nk bg hadiah kawen kt sue, my ex-classmate kt mrsm pc dlu..ingt nk bg blender..nk suoh die mask kt umah..hehhee..n hari ni..agenda hnya di rumah..iron baju..doing my dip flowers (i manage to finish 2 tangkai)..tgk criter online..reading my faberet book..masak..menu hari ni ikan patin masak tempoyak..erm sedapnya..

menu for today

3 comments:

zul said...

amboi, sungguh menyelerakan..

nak sikit...

Anonymous said...

heheh nk ker..ader lg dlm pti ais..tinggal kepala ngn ekor jer

Imron Kuswandi M. said...

SI “PUSS” YANG LUCU
Assalamu’alaikum wr. wb.

Saudaraku…,
Pada pagi hari setelah selesai sholat subuh, aku sering jalan sehat mengelilingi kampus ITS. Maklum, rumahku dekat dengan kampus ITS. Saat jalan-jalan mengelilingi kampus ITS, secara tak sengaja mataku tertuju pada seekor kucing liar yang sedang tertidur pulas. Awalnya hal ini hanya berlalu begitu saja. Namun setelah aku sering menjumpai hal yang sama, barulah aku menyadari bahwa ternyata banyak hal yang dapat kita pelajari darinya.

Sebagaimana kita ketahui, kucing liar (yang banyak terdapat di kampus ITS), hanyalah sejenis hewan yang memiliki banyak keterbatasan. Dia tidak mempunyai kemampuan untuk menyimpan makanan. Dia hanya akan mencari makanan ketika lapar dan akan makan secukupnya saja. Jika sudah kenyang, sedangkan makanannya masih tersisa, pasti akan dia tinggalkan begitu saja untuk selanjutnya akan ditemukan dan dimakan oleh kucing liar lainnya.

Lalu, kenapa si kucing liar tadi bisa tertidur pulas di pagi hari? Sementara dia tidak mempunyai persediaan makanan (karena memang tidak mempunyai kemampuan untuk menyimpan makanan), bahkan untuk hari itu? Dan dia juga tidak tahu, hari itu akan makan apa? Apalagi untuk hari-hari berikutnya? Sedangkan makanannya adalah hewan lain (tikus, cecak, dll) yang mesti diburu? Sementara dia juga tidak mempunyai kemampuan untuk membudidayakan sumber makanannya? Sebagaimana kita?

Saudaraku…,
Di pihak lain, kita umat manusia yang diberi teramat banyak kelebihan, kenapa justru seringkali gelisah menghadapi masa depan kita? Betapa hanya untuk mengatasi kegelisahan tersebut, begitu banyak di antara kita yang mengumpulkan harta dengan membabi buta? Seolah korupsi itu sudah merupakan hal yang biasa saja? Seolah mengurangi timbangan itu sudah menjadi suatu keharusan? Seolah …, seolah…, dst? Juga tidak sedikit diantara kita yang mencari pekerjaan dengan cara-cara yang tidak fair (melakukan sogokan, KKN, dll)? Bukankah hal ini sudah merupakan suatu kegelisahan / kekhawatiran yang berlebihan? Na’udzubillahi mindzalika!

Saudaraku…,
Marilah kita kembali belajar pada kucing liar di atas. Meskipun dia memiliki banyak kekurangan sebagaimana uraian di atas, namun dia tetap bisa tertidur pulas. Seolah dia tidak pernah khawatir bahwa hari ini tidak akan mendapatkan makanan. Seolah dia tidak pernah khawatir akan mati kelaparan. Karena dia yakin, bahwa Allah-lah yang akan mengurus rezkinya. “Dan berapa banyak binatang yang tidak (dapat) membawa (mengurus) rezkinya sendiri. Allah-lah yang memberi rezki kepadanya dan kepadamu dan Dia Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui”. (QS. 29. 60). {Tulisan ini diambilkan dari: www.imronkuswandi.blogspot.com Maaf, jika kurang berkenan}.